Apple Bakal Dobrak Tradisi: iPhone Rilis Dua Kali Setahun

Apple dikabarkan akan melakukan perombakan besar dalam strategi peluncuran produk iPhone, beralih dari satu perilisan tahunan menjadi dua acara terpisah setiap tahun, dimulai pada tahun 2026. Perubahan signifikan ini bertujuan untuk menjaga momentum penjualan, menghadapi persaingan yang semakin ketat, terutama di pasar seperti China, dan mengurangi ketergantungan pendapatan pada satu periode saja.

Menurut laporan dari jurnalis teknologi terkemuka, Mark Gurman dari Bloomberg, strategi baru ini akan membagi perilisan iPhone menjadi dua gelombang utama: musim gugur (sekitar September) dan musim semi (sekitar Maret atau April). Pada peluncuran musim gugur 2026, Apple diproyeksikan akan memperkenalkan model-model premium seperti iPhone 18 Pro, iPhone 18 Pro Max, serta perangkat lipat pertamanya, iPhone Fold. Peluncuran iPhone Fold ini menjadi sorotan karena menandai masuknya Apple ke pasar ponsel lipat yang selama ini didominasi oleh Samsung dan vendor China lainnya.

Enam bulan kemudian, pada musim semi 2027, gelombang kedua peluncuran akan menghadirkan model standar seperti iPhone 18 reguler, iPhone 18e (varian yang lebih terjangkau dengan spesifikasi lebih rendah), dan kemungkinan iPhone Air 2. Pola ini diharapkan akan menjadi standar baru bagi perusahaan untuk tahun-tahun mendatang, berpotensi menghasilkan lima hingga enam model iPhone baru setiap tahun.

Transisi menuju strategi baru ini diperkirakan dimulai pada 2026, dengan Apple masih mempertahankan pola empat model untuk iPhone 17 series yang akan dirilis pada September 2025. Namun, beberapa langkah awal sudah terlihat, seperti perilisan iPhone 16e pada Februari 2025, dan iPhone 17e diharapkan hadir pada awal 2026.

Selain jadwal rilis, ada juga bocoran mengenai peningkatan spesifikasi, di mana iPhone 18 Pro mungkin akan dilengkapi kamera selfie 24MP dan teknologi Face ID di bawah layar untuk tampilan yang lebih bersih tanpa notch. Strategi ini juga disebut-sebut sebagai cara Apple untuk merespons peluncuran produk dari kompetitor seperti Samsung dan Google. Bahkan, pada 2027, dikabarkan akan ada kejutan lain dengan pengumuman iPhone 20 series yang disebut akan membawa desain revolusioner dengan layar kaca melengkung tanpa bezel.

Perubahan ini bukan hanya tentang waktu, tetapi juga tentang memberikan panggung yang lebih fokus untuk setiap model baru, menghindari persaingan internal antara varian premium dan terjangkau. Selain itu, ada juga upaya diversifikasi produksi iPhone ke India untuk mengurangi ketergantungan pada China, sebuah langkah strategis yang sudah dimulai sejak 2017. Meskipun iPhone Air generasi pertama tidak mencapai penjualan yang tinggi, Apple melihatnya sebagai langkah penting menuju pengembangan iPhone Fold.